Syukur merupakan rahmatan terbesar bagi ummat manusia untuk senantiasa berterima kasih atas segala nikmat yang telah terlukiskan dengan indah oleh-Nya sejak lahir hingga menemui akhir hayat. Sesungguhnya rencana Allah lebih indah lebih dari yang kita duga, Sungguh kita terlalu sering termakan buaian nafsu dunia semata seolah-olah menganggap itu nyata padahal hanyalah semu fatamorgana dunia semata. Kita Selalu menanggap apa yang kita anggap buruk itu buruk dan yang baik itu baik. Namun, apakah kita selalu menyertakan Allah disetiap pilihan yang kita tentukan? Mungkin Allah terlalu Sayang dengan kita hingga diberikannya kita suatu jalan kehidupan yang berliku namun jalannya baik, jalan yang lurus namun berlobang, jalan menanjak namun enteng, jalan nya terjal namun masih dapat di rem.
Ketetapan-Nya sungguh diluar dugaan semua makluk nya. Yakinilah apa yang kamu jalani saat ini sejauh itu sudah lebih dari usaha terbaik mu untuk melakukannya maka itulah yang terbaik bagimu. Tak perlu gundah gulana, cemas tak berkesudahan, terus bertanya kesana kemari. Mengapa demikian, mengapa harus aku, mengapa tak seperti dia, mereka, kalian. Karena pastilah rencana-Nya sudah diatur sedimikian rupa baiknya. Hanya saja kita sering angkuh melalaikan perintah-Nya. Hanya saja kita sering lupa akan semua larangan-larangan-Nya.
Anugerah terindah sebagai seorang manusia adalah dapat mensyukuri semua ketetapan-Nya dengan baik. Menerima semua ketetapan-Nya dengan benar serta diikuti usaha yang luar biasa dapat setiap tetes perjuangannya. Bisa saja yang kita dapat sekarang adalah jawaban dari do'a do'a pendahulu kita yang terjawab saat ini, bisa saja yang kita dapat sekarang adalah sebagai bentuk cinta-Nya Allah pada diri kita untuk menaikkan derajat kita dimatanya berkali-kali lipat lagi.
Sebagai seorang insan yang beriman, hendaknya kita terus selalu meyakini apa yang seharusnya kita imani. Teladani sifat-sifat kenabian Rasulullah serta jauhi larangannya. Tetap optimis dan terus berpikir positif akan semua yang terjadi. Akan ada hikmah disetiap kejadian yang terjadi. Semoga kita selalu diberikan hidayah dalam setiap lika-liku menjalani kehidupan ini. Hingga janganlah kita lupa bahwa kita tidak hanya untuk mengejar kebahagian dunia semata, namun akhirat yang lebih utama untuk diperjuangkan. Perjuangkan yang sudah sangat sepatutnya diperjuangkan. Ikutilah akhirat maka dunia akan mengikuti, namun sebaliknya jika kita terus mengikuti dunia, percayalah niscaya akhirat pun tak akan mengikuti kita.
Milea, yang berat itu bukan rindu tapi bersyukur. Yuk kita berdua sama-sama bersyukur biar hidup jadi berkah.
Baturaja, 1 Februari 2018
M. Agung Akbar, S.Kep
No comments:
Post a Comment